Pun Edward Syah Pernong Apresiasi Kinerja SKH Medinas Lampung

Bandar Lampung (ISN) – Surat Kabar Harian (SKH) Medinas Lampung menggelar silaturahmi di Kantor Redaksi Perumahan Bukit Kemiling Permai (BKP) Bandarlampung, Jumat (18/1/2019).

Hadir Ombudsman Surat Kabar Harian (SKH) Medinas Lampung, Brigjen Pol (Purn) Drs. H. Edward Syah Pernong, SH, MH memberikan banyak “tunjuk tawai” saran dan masukan bagi jajaran SKH Medinas Lampung agar lebih eksis dan maju.

Beliau mengapresiasi dengan SKH Medinas Lampung yang kreatif dan mampu mengembangkan usaha serta menjaga persaudaraan.
“Pertahankan persaudaraan, Saya sudah liat roh persaudaraan di Medinas,” kata Mantan Kapolda Lampung tersebut.

“Media mempunyai peran sentral, bukan hanya mendidik namun proses membuat peradaban. Profesional saja tidak cukup, namun harus diisi dengan hati yang bersih. Semangat itu ada di hati maka hati harus bersih,” papar Sai Batin Puniakan Dalom Beliau (SPDB) Pangeran Edward Syah Pernong akrab disapa PUN itu.

“Medinas Lampung dikelola tidak hanya dengan tenaga profesional namun dengan persaudaraan. Nilai persaudaraan itu nilai yang baik. Jika itu diterapkan maka akan mendapatkan hasil yang baik. Kita ini butuh dengan campur tangan orang lain,” ucap Sultan Sekala Brak Yang Dipertuan ke-23.

“Manusia saat ini cerdas, informasi sangat cepat sekali. Jika ada orang lain lebih baik dari kemampuan kita, maka harus dipelajari atau ditiru. Banyak-banyaklah menebar kebaikan karena kita tidak hidup di ruang hampa,” imbuh Pun Edward yang bersama Kanjeng Andy Achmad dan Dang Ike Edwin banyak membantu eksisnya SKU Media Nasional.yang merupakan cikal bakal Medinas Group, termasuk Harian Medinas Lampung.

“Apapun bentuknya organisasi jika kesolidannya tidak dijaga maka akan bubar. Ia mencontohkan seperti baris berbaris, orang melihatnya saja sudah senang, dan mungkin bisa masuk di barisan karena melihatnya rapih dan serempak”, tambah Mantan Kapolrestabes Semarang yang dikenal tegas saat menangkap Syeh Puji terkait kasus perkawinan dibawah umur.

“Kalo mau maju, maju bersama-sama. Saat menjadi orang berjaya, jangan pernah melupakan keluarga, orang dekat, orang sekitar, orang kecil dan lainnya, karena roda berputar, ada siang ada malam,” cerita mantan Kapolres Jakarta Barat yang pernah menangkap Preman Hercules.

“Perjuangan itu harus naik, tidak harus loncat, biarpun tidak lari namun harus melangkah ke depan. Untuk sukses harus solid, kreatif untuk mencapai akselerasi, kesetiaan, kalo solid percaya dirinya tinggi,” Imbuh Mantan Kapolres Metro Bekasi yang dianggap berhasil menjalin kerjasama dengan Kepolisian Jepang.

“Ibarat pohon semakin besar, semakin kencang anginnya, namun tambah besar pohon tambah besar akar. Jika tidak mencari tantangan kita tidak akan mampu berjuang. Semangat berjuang harus ada. Berjuang terus, harus berani memulai, memulai dari yang kecil hingga menjadi besar,” Tutup Mantan Kasatreskrim Bekasi yang mendapat penghargaan langsung dari Presiden RI Soeharto saat itu karena berhasil menuntaskan kasus pembunuhan Acan.

Tampak hadir pada acara tersebut diantaranya, CEO Medinas Group sekaligus Pendiri SKH Medinas Lampung Oking Ganda Miharja, Pemimpin Redaksi SKH Medinas Lampung Nara S Kartadilaga bersama jajaran serta Kepala Biro dari 15 Kabupaten/Kota Se Lampung, Pemimpin Perusahaan Hasbullah dan jajaran, Bupati Lampung Barat 2007 – 2017 Mukhlis Basri, Anggota DPRD Lampung Yanuar Irawan, Kepala Dinas Infokom Lampung Utara serta tamu undangan lainnya. (red)

Loading