PIP : Kakon Sidoharjo Pringsewu Tegaskan, Dulu ada Pemberlajaran P4 dan PMP

Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila (PIP), sangat berguna dan penting bagi masyarakat Pringsewu, dan Lampung pada umumnya. Karena, kebhinekaan itu ada di Pringsewu. Mulai dari suku, agama, rasa dan budaya sangat nampak dan nyata.

“Kalau dulu di sekolah – sekolah ada pelajaran P4 atau PMP. Jadi, pemahaman tentang Pancasila bisa terus mengalir didunia pendidikan. Namun, saat ini P4 atau PMP sudah tidak ada,” kata Kepala Pekon Sidoharjo, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Supratikno saat menghadiri kegiatan sosialisasi Pembinaan Idelogi Pancasila (PIP). Jumat (17/02/2023).

Oleh karena itu, dirinya mengaku berterimakasih kepada anggota DPRD Lampung Watoni Noerdin yang sudah bisa hadir di wilayah kerjanya. Sehingga, dengan sosialisasi yang digelar Anggota DPRD Lampung, bisa menguatkan lagi pemahaman tentang pancasila segara utuh.

“Saya sangat berterimakasih, karena pak Watoni sudah hadir di pintu gerbang Kabupaten Pringsewu. Ini sangat penting bagi kami, agar warga kami bisa lebih memahami tentang makna dan nilai – nilai pancasila secara utuh,” ujarnya.

Sebab, lanjut Supratikno. Di Kabupaten Pringsewu memiliki kultur, budaya, rasa dan agama yang nampak. Sehingga, kebhinkaan dan pancasila itu benar – benar ada di wilayah kerja kami.

“Artinya, ketika setiap masyarakat tidak paham secara utuh akan Pancasila. Maka, rentan terjadi konflik dan gesekan antar suku, agama, ras dan golongan. Jadi, saya minta kepada masyarakat, ikuti kegiatan ini dengan baik,” tegasnya.

Loading