Lampung Tengah,Aksi Lawan Corona ,Nessy Bagikan 500 Hand Sanitizer Diwilayah Timur

LAMPUNG TENGAH (ISN) – Aksi Perlawanan terhadap virus Corona terus dilakukan Nessy Kalviya Mustafa, dengan melakukan sosialisasi pencegahan ,dan membagikan hand sanitizer kepada para pedagang dan masyarakat dipasar Mandala, Kecamatan Bandar Mataram.minggu (29 /03).

“Saya akan terus melakukan sosialisasi dan Pembagian hand sanitizer disetiap pasar kecamatan diLampung Tengah,
kegiatan ini merupakan bentuk keprihatinan dan kepedulian terhadap masyarakat ,”

,”khususnya Bagi pedagang yang kegiatan setiap hari berinteraksi dan bertransaksi dengan masyarakat selalu menggunakan uang ,kertas maupun logam hendaknya ,selalu waspada karena virus ini bisa hidup dan tahan dimedia kertas selama lima hari, harus cuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer efektif membunuh virus.

“, Diketahui saat ini dari data Dinas kesehatan propinsi Lampung ,pasien positif terpapar corona berjumlah empat orang, 11 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan Jumlah Orang Dalam Pengawasan ( ODP )mencapai 650 orang yang tersebar di 15 kabupaten/kota’,jelasnya.

Dengan sosialisasi dan pembagian hand sanitizer ini diharapkan dapat meringankan dan memberikan pengetahuan kepada masyarakat bahaya covid 19, memberikan pemahaman bagaimana mencegah virus Corona ,agar tidak lagi ada korban jiwa.”

Saya mengajak semua masyarakat agar selalu berpola hidup sehat.dengan cara cuci tangan pake sabun sebelum dan sesudah aktivitas, hindari keramaian ,tetap tenang dan diam dirumah,kecuali membeli kebutuhan sehari hari,dan selalu mematuhi himbauan dari pemerintah dan pihak yang terkait.tak lupa mari kita bersama sama berdoa agar Tuhan yang maha kuasa selalu melindungi kita semua,dan semoga virus Corona secepatnya hilang dari Indonesia,” tutupnya.

Sementara wari (54) salah satu pedangang dipasar Mandala mengaku senang dengan sosialisasi dan pembagian hand sanitizer,sebab sejak merebaknya virus corona,handsanitizer semakin langka dan mahal.

Diwilayah bandar Mataram barang yang dibutuhkan masyarakat sejak rame virus corana, seperti cuci tangan atau hand sanitizer terus masker susah di dapatp,”pungkasnya.

(Tejo)

Loading