Vaksin Moderna Bukan Untuk Nakes Saja Melainkan Untuk Masyarakat Umum
BANDAR LAMPUNG (ISN) – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Dr. dr. Hj. Reihana M.kes Menjelaskan Tentang vaksin Moderna.
Reihana mengatakan vaksin moderna tidak hanya untuk Nakes saja melainkan untuk masyarakat umum khususnya wilayah Lampung.HAl tersebut dikatakannya Usai Menghadiri Rapat paripurna Raperda Di lingkungan gedung DPRD Provinsi Lampung. Senin (30/08/2021).
“Untuk saat ini vaksin moderna Di Lampung memang sudah ada untuk masyarakat lampung namun stoknya masih terbatas,”katanya.
Ia juga menjelaskan Untuk vaksin moderna langsung distribusikan ke kabupaten/kota.
“Kita tidak bisa menahan lama-lama di gudang dan langsung di distribusikan ke seluruh kabupaten/kota yang ada di provinsi Lampung.Kita sudah ada dan sudah datang tetapi belum seberapa banyak dan sudah memiliki jatah nya peruntuk masyarakat umum,” jelasnya.
Untuk penyuntikan dosis vaksin moderna bagi masyarakat umum itu menggunakan dosis baru dan untuk penggunaan sama saja menggunakan tahap vaksin pertama dan kedua serta berikan pada orang yang belum pernah mendapatkan vaksinasi.
Reihana mengatakan untuk vaksin yang dilakukan bagi masyarakat umum tidak ada yang di beda-bedakan dengan tenaga kesehatan semua sama. Reihana juga menambahkan terkait perbedaan data kematian kami tidak tahu apa masalahnya, itu memang sudah kita sampaikan ke kabupaten/kota kita juga tidak bisa menyalahkan kadang mereka hanya bekerja lupa menginput data.
sekarang kita ingatkan kementrian sebelum jam 12 itu sudah memberikan data kepada kita untuk memverifikasi data apakah benar atau tidak.
“kalaupun data yang kami publikasikan itu memang murni dari kabupaten/kota jumlahnya tidak ada yang kami tambah ataupun kami kurangi,”tambahnya.
Reihana juga mengungkapkan Untuk vaksinasi tenaga pendidik minggu ini sudah kita selesaikan untuk jenjang pendidikan mulai dari SMA tinggal kurang lebih 1000
, Untuk kabupaten/kota ya kami minta dinas pendidikan yang harus pro-aktif bertanya ke Dinas pendidikan kabupaten/kota sudah berapa untuk SMP SD, Paud harusnya sudah mempunyai data juga.
” Karena tidak ada vaksin khusus tenaga pendidik yang ada hanya untuk pelayanan publik termasuk guru. kami mendistribusi vaksin ke daerah dalam konten untuk pelayana publik, nanti pemerintah Daerah sendiri yang membagi apakah untuk guru ASN dan lain-lain,” tutupnya.(Virgo)
